Selamat Pagi
Syalom, Bapak/ Ibu saudara/i dan seluruh jemaat yang terkasih di dalam nama Tuhan Yesus Kristus.
Marilah kita syukuri hari baru ini, Senin 29 Januari 2024 dan mengawalinya dengan berdoa, membaca alkitab dan saat teduh sejenak.
”Sebab TUHAN telah kaujadikan tempat perlindunganmu, Yang Maha Tinggi telah kaubuat tempat perteduhanmu.” (Mazmur 91:9)
Di manakah tempat yang membuat kita merasa aman? Siapakah yang membuat kita merasa terlindung? Mungkin ada diantara kita yang mengatakan bahwa rumah adalah tempat yang membuat kita merasa aman. Dan anak-anak akan merasakan aman ketika mereka bersama dengan orangtua mereka. Tapi mungkin kita dalam situasi yang berbeda ada orang merasakan gangguan keamanan, seperti dicuri atau dianiaya di rumahnya atau ada juga anak yang merasakan ketidaknyamannya bersama orangtuanya, karena orangtuanya mau memperlakukan mereka dengan cara kejam dan tidak baik.
Banyak orang yang membuat keamanan rumahnya dengan perlengkapan keaman yang canggih atau menyewa para bodyguard yang jago dan kuat untuk mengkawal mereka agar terhindar dari kejahatan Tapi sehebat apapun alat itu atau sejago apa pun orang yang menjaga mereka tetap saja mereka tidak merasa aman. Kenyamanan dan ketenangan bukan hanya tergantung dari keadaan di sekeliling kita, tapi tergantung dari suasana hati kita, siapakah yang mendiami hati kita, akan membuat kita aman, sekalipun disekeliling kita ada badai yang besar.
Engkau tidak usah takut terhadap kengerian malam, terhadap panah yang beterbangan di waktu siang, terhadap sampar yang menyelinap di dalam gelap, terhadap wabah yang mengamuk di rembang tengah hari. Walau seribu orang rebah di sisimu, dan sepuluh ribu di sebelah kananmu, malapetaka itu tidak akan menimpamu. Sebab Tuhan telah kaujadikan tempat perlindunganmu, Yang Maha Tinggi telah kaubuat tempat perteduhanmu (ay. 5.6.7 +9) Inilah perasaaan pemazmur yang merasa aman dalam perlindungan Yang Maha Tinggi.
Rasa aman itu terletak dari rasa percaya kita pada TUHAN Allah. Rasa nyaman dan tenang itu terletak saat kita merasakan kebersamaan kita dengan TUHAN (Immanuel) Hanya TUHAN satu-satunya pribadi yang dapat memberikan perlindungan yang sempurna. Saat kita berdoa, saat kita memuji nama-Nya dan saat kita menyebut nama-Nya ada kenyaman dan ketenangan dalam hati kita.
Jangan tinggalkan persekutuanmu bersama TUHAN karena hanya saat bersama-Nya kita tenang dan nyaman. Tetaplah rasakan kebersama dengan-Nya dalam setiap aktifitasmu.
Selamat hari Senin, tidak semua orang dapat kita senangkan hatinya, karena sebaik apa pun kita ada saja yang tidak suka dan sejahat apa pun kita tetap aja ada yang mendukung kita.